12/22/2013

Tingkatan Trader

1. Level 1 Unconscious Incompetence
Begitu kamu beres menandatangani agreement
trading, disinilah kamu berada. Kamu menjadi
trader karena kamu mendengar bahwa
pendapatan seorang trader bisa mengalahkan
pendapatan seorang direktur BUMN. Lagi pula
saat simulasi kamu telah profit 3 kali lipat, lalu
apa susahnya?.
Kamu mungkin bisa profit dengan hasil yang
menakjubkan 100 poin sampai 200 poin per lot
per hari, namun itu semua hanyalah beginner
luck saja. kamu pada awalnya tidak akan
percaya, dengan hanya mengandalkan 1
indicator saja, atau bahkan hanya dengan insting
(baca artikel tentang insting di psikologi trading),
toh kamu bisa profit.
Namun sayangnya, market akan mengalahkan
kamu. Tidak ada trader yang sukses hanya
dengan faktor LUCK. loss demi loss menghampiri
kamu, kamu mencoba bertahan namun kalau
sampai margin habis, siapa yang bisa tahan??.
Kamu sama sekali tidak menyadari bahwa kamu
tidak bisa trading, kamu tetap mengira kamu
bisa trading walaupun semua fakta berkata
sebaliknya (apakah bulan ini profit?, bulan
kemarin profit?, tahun ini profit?).
Kamu tetap mengira bahwa kamu adalah orang
yang spesial, orang yang akan mampu
mendapatkan kunci kekayaan dari trading. Dan
kamu tidak menyadari bahwa 90% trader yang
gagal juga mempunyai perasaan seperti itu.
Kamu tidak mempunyai sistem yang kumplit,
kamu dikuasai oleh emosi kamu, kamu selalu
averaging posisi jika loss karena kamu ANGER
pada market, kamu selalu take profit dalam
jumlah yang kecil atau membiarkan profit
berubah jadi loss karena kamu dikuasai oleh
GREED, kamu tidak pernah trading karena kamu
takut/FEAR. Kamu membiarkan diri kamu
dikuasai oleh emosi sehingga margin equity
kamu menderita.
90% orang yang trading hanya sampai pada level
ini, mereka biasanya kapok, berhenti trading dan
menganggap ini semua hanya mimpi buruk
belaka.sebagian lagi moralnya anjlok, mereka
tetap mencari investor dan trading seperti orang
gila. dalam sebulan atau dua bulan margin habis
lalu mereka mencari mangsa lagi.
Mereka masih mengaku sebagai trader namun
sebenarnya mereka executor. dan biasanya yang
moralnya anjlok ini dengan senang hati akan
menjabat sebagai managemen di brokernya. lalu
sebagian lagi akan tetap ngantor seperti biasa
dan mengaku trader tetapi tidak pernah trading,
mereka biasanya menyalahkan dirinya sendiri.
Hanya masalah waktu, sampai kapan mereka
dapat bertahan di level ini dan waktu selalu
menang.
90% Trader ada di level ini, dan hanya 10%
sadar dan pindah ke level 2.


2. Level 2 Conscious Incompetence
Di level ini kamu sadar bahwa kamu tidak bisa
trading, kamu tidak memiliki kemampuan untuk
trading yang menghasilkan profit secara
konsisten. Dan kamu tahu solusinya, kamu sadar
bahwa selama di level 1 pikiran kamu
dikaburkan oleh emosi kamu sehingga kamu
tidak bisa berpikir secara jernih.
Di level ini kamu akan mencari holy grail
(system yang sempurna, system yang 100%
profit, system yang tidak pernah loss), kamu
mulai membeli system yang ada di internet,
kamu membaca semua website yang ada tentang
trading mulai dari UK, USA, Australia, Europa
sampai Russia, kamu baca semua ebook yang
ada, kamu praktekan semua system yang kamu
peroleh, kamu haus akan ilmu seperti seorang
pengembara di padang pasir yang haus akan air
minum.
Pada level ini kamu akan membaca semua detail
tentang indikator, kamu akan test semua
indicator yang ada di metatrader, bahkan kamu
mungkin akan membuat indikator sendiri
(biasanya gabungan 2 atau 3 indicator), kamu
akan bermain-main dengan moving average,
fibonnacci lines, pivot point, camarilla pivot,
deMark, Fractals, Divergence, DMI. ADX,
Bollinger Bands, dan ratusan indicator lainnya.
Kamu tahu bahwa market terlalu rumit untuk di
predict hanya dengan 1 indicator saja, kamu
tahu kombinasi ideal dari masing-masing
indicator. kamu tahu persis keunggulan indicator
tersebut dan juga kelemahannya.
Kamu akan mencoba menerka TOP dan BOTTOM
dari market dengan indicator tersebut. kamu
akan bergabung dengan chat room trader dan
menanyakan pertanyaan-pertanyaan bodoh pada
trader senior. karena kamu tahu kalau kamu
tidak bertanya sekarang maka selamanya kamu
tidak akan tahu.
Pada akhirnya di level ini kamu akan
mendapatkan 5 sampai 10 system yang lengkap
dan mencoba mencari tahu system mana yang
paling cocok dengan kepribadian kamu.
Dari 10% trader yang ada di level ini, hanya
sekitar 7% yang berhasil pindah ke level 3.

3. Level 3 The EUREKA Moment
Pada akhir level 2, kamu akhirnya menyadari
pokok permasalahan bukan terletak di system.
Kamu menyadari bahwa kamu bisa mendapat
profit bahkan jika hanya menggunakan system
yang simpel seperti moving average saja tanpa
ada indicator lain, jika kamu bisa menggunakan
kepala kamu dan money management yang
benar.
Kamu mulai membaca buku tentang psikologi
trading, dan mengidentifikasi dengan karakter
yang dijelaskan dalam buku itu. Akhirnya
datanglah Level Pencerahan.
Level pencerahan ini membuat otak kamu
menyadari satu hal yang penting, di dunia ini
tidak ada seorang pun yang mampu memprediksi
secara akurat apa yang akan terjadi pada market
30 detik kemudian.
Kamu mulai menguasai satu system trading dan
memodifikasinya sehingga sesuai dengan
karakter kamu, dan mampu memberikan lebih
banyak profit dibandingkan system yang asli.
Kamu mulai trading jika kamu tahu probabilitas
untuk profit lebih besar daripada untuk loss,
kamu hanya trading jika ada signal dari system
kamu, kamu selalu menggunakan stoploss,
karena kamu tahu stoploss adalah resiko bisnis
yang ada dalam dunia trading.
Ketika stoploss kamu kena, kamu tidak emosi
karena kamu tahu tak seorangpun bisa
memprediksinya, dan itu bukan kesalahan kamu.
Trading berikutnya akan meningkat probabilitas
profitnya karena kamu tahu system kamu itu
system yang profit.
Kamu secara seketika menyadari bahwa dalam
dunia trading hanya ada satu hal yang penting
yaitu konsistensi pada system, psikologi trading
dan money management kamu. Dan kedisiplinan
kamu untuk melakukan trading apapun yang
terjadi.
Kamu mempelajari tentang money management,
2% risk, dan hal lainnya. dan hal ini
mengingatkan kamu 1 tahun yang lalu ketika ada
yang memberi nasehat yang sama padamu dan
kamu memilih untuk mengacuhkannya. ketika itu
kamu memang belum siap namun sekarang kamu
siap.
Di level pencerahan, otak kamu akan menerima
bahwa kamu tidak bisa meramalkan pergerakan
market, karena memang tak seorang pun bisa.
Dari 7% trader yang ada di level ini, hanya
sekitar 5% yang berhasil maju ke level
berikutnya.

4. Level 4 Conscious Competence
Oke, Sekarang kamu hanya trading jika dan
hanya jika system kamu memberi signal.
Kamu cut loss sama gampangnya dengan take
profit. karena kamu tahu system kamu akan
lebih banyak memberikan profit daripada loss,
dan cut loss yang kamu lakukan adalah resiko
bisnis yaitu max 2% dari account kamu.
Di level ini kamu memulai target dengan profit
20 point per hari, dan setelah kamu mampu
melakukannya secara konsisten selama beberapa
minggu, kamu meningkatkan target dengan 40
point per hari. Dan hal itu pada akhirnya
mampu kamu lakukan.
Kamu memang masih harus kerja keras untuk
mendapatkannya, memperbaiki system kamu,
menguasai emosi kamu, dan melaksanakan
money managemen yang kamu pegang.
level ini biasanya berjalan sekitar 6 bulan.
Dari 5% trader hanya sekitar 3% yang sanggup
maju ke level berikutnya.

5. Level 5 Unconscious Competence
Nah sekarang kamu sampai di level 5, ini adalah
level yang paling diharapkan oleh seluruh trader
di dunia ini, di level ini kamu bisa trading secara
alami, kamu telah menguasai semuanya, kamu
bisa Dancing with the Market, kemanapun arah
market berjalan, kamu telah open di posisi yang
benar, jadi kamu tinggal melihat profit kamu
bergerak dari 2 digit ke 3 digit.
Inilah level puncak dari seorang trader, inilah
level utopia, kamu telah menguasai emosi kamu
dan kini kamu trading dengan account yang
terus membesar tiap harinya dari kumulatif
profit yang kamu peroleh.
Kamu akan jadi bintang di trading chat room,
dan orang-orang akan mendengarkan apa yang
kamu katakan, kamu kenal dengan pertanyaan
mereka, karena kamu ada diposisi mereka 2
tahun yang lalu.
Kamu akan memberikan saran bagi mereka,
namun kamu tahu bahwa kebanyakan dari
mereka tidak akan mendengarkannya karena
mereka masih trader level 1.
Kamu tidak akan mempunyai masalah financial
lagi, kamu mampu membeli semua benda yang
tersedia untuk dijual, kamu bisa membeli pulau
dan trading disana asalkan ada jaringan internet,
kamu bisa pindah ke hotel bintang 5, dan
menjadi penghuni tetap disana.
Kamu mempunyai penghasilan seperti seorang
superstar, kamu bisa membuat buku sendiri,
kamu bisa trading dengan margin yang tanpa
batas, dan account kamu akan berlipat-lipat dari
account awal.
Hanya 3% trader yang bisa mencapai level ini.

No comments: